Kebun Bibit Rakyat (KBR) merupakan program kementerian lingkungan hidup dan kehutanan dengan tujuan menghasilkan bibit kayu dan MPTS untuk wilayah jawa dan madura target setiap KBR sebanyak 30 ribu batang sedangkan untuk luar jawa sebanyak 20 ribu btg.

Pengelola KBR adalah kelompok masyarakat  fidelitas kawasan hutan.  sedangkan biaya bersumber dari dana pemerintah pusat yaitu dana APBN. Program ini dikendalikan langsung oleh Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Hutan Lindung (BPDASHL).

Pada Selasa (28/07) tim BPDASHL-Barito didampingi oleh KPH Tanah Laut melalukan pengecekan 4 kelompok KBR yang terdapat di Kecamatan Kintap, Kecamatan Jorong, dan Kecamatan Pelaihari. Pengecekan ini bertujuan untuk memonitor kegiatan kerja kelompok KBR.

Hasil Monitoring dilapangan sebagian besar klp sudah melaksanakan pengisian  polybag dan melakukan penyemaian dengan berbagai jenis tanaman, seperti Sengon, Durian, Karet, Cempedak, Nangka, dan Mahoni.

Diharapkan semua kelompok dapat menyelesaikan kegiatan program ini sampai tahap penanaman di akhir tahun.

cloud
cloud

KPH TANAH LAUT DAN BPDASHL BARITO MEMONITOR KEBUN BIBIT RAKYAT


blog

Kebun Bibit Rakyat (KBR) merupakan program kementerian lingkungan hidup dan kehutanan dengan tujuan menghasilkan bibit kayu dan MPTS untuk wilayah jawa dan madura target setiap KBR sebanyak 30 ribu batang sedangkan untuk luar jawa sebanyak 20 ribu btg.

Pengelola KBR adalah kelompok masyarakat  fidelitas kawasan hutan.  sedangkan biaya bersumber dari dana pemerintah pusat yaitu dana APBN. Program ini dikendalikan langsung oleh Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Hutan Lindung (BPDASHL).

Pada Selasa (28/07) tim BPDASHL-Barito didampingi oleh KPH Tanah Laut melalukan pengecekan 4 kelompok KBR yang terdapat di Kecamatan Kintap, Kecamatan Jorong, dan Kecamatan Pelaihari. Pengecekan ini bertujuan untuk memonitor kegiatan kerja kelompok KBR.

Hasil Monitoring dilapangan sebagian besar klp sudah melaksanakan pengisian  polybag dan melakukan penyemaian dengan berbagai jenis tanaman, seperti Sengon, Durian, Karet, Cempedak, Nangka, dan Mahoni.

Diharapkan semua kelompok dapat menyelesaikan kegiatan program ini sampai tahap penanaman di akhir tahun.


 Lihat Hasil Review

225
0   0

Ada pertanyaan mengenai pengalaman ini ? Diskusikan pada kolom komentar ini