Tradisi dan cerita rakyat menjadi landasan sejarah bagi Hutan Adat Mandala. Hutan yang diyakini masyarakat Bayan sebagai tempat sakral. Hutan tutupan adat yang harus selalu dijaga kelestariannya, agar Mandala tetap bertahan dari masa ke masa. Sumber mata air di Hutan Adat Mandala diyakini berhubungan langsung dengan Danau Segara Anak di Gunung Rinjani yang merupakan jantung kehidupan masyarakat di Pulau Lombok.

Keberadaan Hutan Adat Mandala kaya nilai-nilai luhur budaya. Pola pengelolaan Hutan Adat Mandala dilindungi oleh awiq-awiq. Melalui kemitraan antara KPH Rinjani Barat dan Pokdarwis Bayan, kini Hutan Adat Mandala telah dikembangkan sebagai salah satu destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.

Mari kita lihat keunikan Hutan Adat Mandala lebih dekat melalui video Kearifan Lokal dalam Pengelolaan Hutan Adat Mandala.