KPH RINJANI BARAT, Mataram -- KPH Rinjani Barat (Unit I) merupakan salah satu dari 10 (sepuluh) KPH di Indonesia yang dipilih dan menjadi lokasi kegiatan Proyek Forest Investment Program (FIP II) atas biaya hibah dari Bank Dunia. Salah satu dukungan pendanaan FIP II untuk masyarakat direalisasikan melalui bantuan bibit. (28/09/20) Amiril Juaini (penyuluh kehutanan Resort Malimbu), Misbahul Khair (pendamping perhutanan sosial), dan fasilitator desa membagikan bantuan dari program FIP II yaitu berupa bibit kunyit dan lengkuas. Bantuan ini ditujukan untuk kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan Merte Sari, Desa Senggigi, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat. Masing-masing kelompok tani memperoleh bantuan 5 karung bibit kunyit dan 100 kg bibit lengkuas. Bantuan ini bertujuan untuk memotivasi masyarakat memaksimalkan pengelolaan lahan yang sedang digarap. Dengan peningkatan produksi empon-empon diharapkan pendapatan masyarakat juga akan meningkat.

 

"MARI BERSAMA-SAMA MENJAGA ALAM DAN LINGKUNGAN SEBAGAI WARISAN BAIK UNTUK ANAK CUCU KITA".

“TETAP SEMANGAT, JAGA KESEHATAN DAN UTAMAKAN KESELAMATAN DALAM BEKERJA.”

Salam Lestari

Salam Lingkungan Sehat

Sumber : https://www.facebook.com/rinjani.barat.1/posts/336130607655252

cloud
cloud

Pembagian Bibit Kunyit Dan Lengkuas Untuk Gapoktan Merte Sari


blog

KPH RINJANI BARAT, Mataram -- KPH Rinjani Barat (Unit I) merupakan salah satu dari 10 (sepuluh) KPH di Indonesia yang dipilih dan menjadi lokasi kegiatan Proyek Forest Investment Program (FIP II) atas biaya hibah dari Bank Dunia. Salah satu dukungan pendanaan FIP II untuk masyarakat direalisasikan melalui bantuan bibit. (28/09/20) Amiril Juaini (penyuluh kehutanan Resort Malimbu), Misbahul Khair (pendamping perhutanan sosial), dan fasilitator desa membagikan bantuan dari program FIP II yaitu berupa bibit kunyit dan lengkuas. Bantuan ini ditujukan untuk kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan Merte Sari, Desa Senggigi, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat. Masing-masing kelompok tani memperoleh bantuan 5 karung bibit kunyit dan 100 kg bibit lengkuas. Bantuan ini bertujuan untuk memotivasi masyarakat memaksimalkan pengelolaan lahan yang sedang digarap. Dengan peningkatan produksi empon-empon diharapkan pendapatan masyarakat juga akan meningkat.

 

"MARI BERSAMA-SAMA MENJAGA ALAM DAN LINGKUNGAN SEBAGAI WARISAN BAIK UNTUK ANAK CUCU KITA".

“TETAP SEMANGAT, JAGA KESEHATAN DAN UTAMAKAN KESELAMATAN DALAM BEKERJA.”

Salam Lestari

Salam Lingkungan Sehat

Sumber : https://www.facebook.com/rinjani.barat.1/posts/336130607655252

0   0

Ada pertanyaan mengenai pengalaman ini ? Diskusikan pada kolom komentar ini