Agroforestry, suatu bentuk pengelolaan sumber daya yang memadukan kegiatan pengelolaan hutan atau jenis kayu-kayuan dengan penanaman tanaman semusim dan beberapa jenis tanaman pertanian, bertujuan selain untuk mengatasi masalah alih guna lahan juga untuk mendukung ketahan pangan. Pola agroforestry dapat meningkat produktivitas lahan dan juga meningkatkan nilai ekonomi real lahan.

Jenis komoditas yang dihasilkan dari sistem agroforestri antara lain penghasil bahan pangan, buah-buahan, pakan ternak, kayu bakar, daun, kulit, getah, dan lain-lain. Juga sebagai penghasil jasa lingkungan. Peningkatan tutupan lahan dengan berbagai jenis tanaman akan meningkatkan keanekaragaman hayati, munculnya sumber-sumber mata air, juga bisa dikembangkan wisata alam, bahkan dapat meningkatkan stok karbon dan menekan laju emisi.

LPHD Muara Megang I melakukan kegiatan agroforestry dengan beberapa jenis tanaman antara lain : Bambang lanang, Karet, Petai, Kakao dan lainnya. Adapun tanaman sela yang ditanam diantara nya nanas. Tanaman sela jenis nanas mulai menghasilkan setelah berumur satu tahun dari mulai menanam. Hal ini tentu dapat memberikan pendapatan tambahan bagi petani terutama selama tanaman pokok belum menghasilkan. Tanaman sela juga meningkatkan tutupan lahan sehingga mengurangi tingkat erosi lahan, meningkatkan ketersediaan hara dalam tanah, dan membantu pengendalian hama dan penyakit pada tanaman dan yang terpenting adalah meningkatnya produktivitas lahan.

Salam Lestari

Sumber : KPH Lakitan

cloud
cloud

AGROFORESTRY LPHD MUARAMEGANG I


Agroforestry, suatu bentuk pengelolaan sumber daya yang memadukan kegiatan pengelolaan hutan atau jenis kayu-kayuan dengan penanaman tanaman semusim dan beberapa jenis tanaman pertanian, bertujuan selain untuk mengatasi masalah alih guna lahan juga untuk mendukung ketahan pangan. Pola agroforestry dapat meningkat produktivitas lahan dan juga meningkatkan nilai ekonomi real lahan.

Jenis komoditas yang dihasilkan dari sistem agroforestri antara lain penghasil bahan pangan, buah-buahan, pakan ternak, kayu bakar, daun, kulit, getah, dan lain-lain. Juga sebagai penghasil jasa lingkungan. Peningkatan tutupan lahan dengan berbagai jenis tanaman akan meningkatkan keanekaragaman hayati, munculnya sumber-sumber mata air, juga bisa dikembangkan wisata alam, bahkan dapat meningkatkan stok karbon dan menekan laju emisi.

LPHD Muara Megang I melakukan kegiatan agroforestry dengan beberapa jenis tanaman antara lain : Bambang lanang, Karet, Petai, Kakao dan lainnya. Adapun tanaman sela yang ditanam diantara nya nanas. Tanaman sela jenis nanas mulai menghasilkan setelah berumur satu tahun dari mulai menanam. Hal ini tentu dapat memberikan pendapatan tambahan bagi petani terutama selama tanaman pokok belum menghasilkan. Tanaman sela juga meningkatkan tutupan lahan sehingga mengurangi tingkat erosi lahan, meningkatkan ketersediaan hara dalam tanah, dan membantu pengendalian hama dan penyakit pada tanaman dan yang terpenting adalah meningkatnya produktivitas lahan.

Salam Lestari

Sumber : KPH Lakitan


 Unduh Berkas sini.

5   0
Bagikan :

Ada pertanyaan mengenai pengalaman ini ? Diskusikan pada kolom komentar ini