Pelaihari- Rabu, 22 Februari 2023 Kegiatan Monitoring Rehab DAS PT. Arutmin Indonesia dilaksanakan di Desa Tebing Siring Kec. Bajuin dipimpin langsung oleh Kepala KPH Tanah Rahmad Riansyah,S.Hut M.P bersama staf dan didampingi Pihak IPPKH PT. Arutmin Indonesia Bapak Fahriza beserta anggota, Pihak Vendor PT. Anugrah Hijau Lestari Bapak Jayadi beserta anggota, HKm Suka Maju dan HKm ingin Maju 

Rehab DAS PT. Arutmin Indonesia dengan luas total 257 Ha terbagi menjadi dua blok yaitu di Desa Ambungan dengan luasan global 19,83 Ha dan di Blok Desa Tebing Siring dengan luasan global 237 Ha. Di blok Desa Tebing Siring dibagi lagi menjadi dua lokasi HKm yaitu HKm Suka Maju dan HKm Ingin Maju. Rehab DAS di lokasi HKm Suka Maju seluas 118,98 Ha dan HKm Ingin Maju seluas 118,08 Ha. Jenis-jenis tanaman yang akan ditanam pada lokasi Rehab DAS PT. Arutmin Indonesia yaitu Kayu Manis 56.540 batang, Karet Okulasi 14.135 Ha, Karet Seedling 33.667 batang, Kemiri 26.471 batang, Durian 8.867, Jambu Mete 32.639 dan Ylang-ylang 4.369 batang. 

Untuk kegiatan saat ini telah dilakukan pembersihan lahan, pemasangan ajir, pembuatan bak penampungan air dan pembuatan lubang tanam. Kegiatan tersebut terdapat di beberapa yaitu petak 2, petak 5, petak 6 dan petak 7. 

Terdapat konflik dalam kegiatan Rehab DAS ini  yaitu adanya pembukaan lahan yang telah ditanami sawit yang berada di Petak 1 seluas kurang lebih 10 Ha. Terkait adanya pembukaan lahan untuk menanam sawit tersebut akan segera di tindaklanjuti dengan pembinaan oleh KPH. 

Ada bbrpa catatan terkait hasil monitoring ini, yaitu PT. Arutmin Indonesia diminta untuk menanami areal terdampak longsor dengan tanaman jenis vetifer, Membentuk klaster kemiri dan lyang-lyang sebagai salah satu sumber bahan baku buat produksi kemiri oleh KTH batukora, Melakukan inventarisasi tanaman alami produktif pada areal sekunder untuk pemilihan jenis tanaman yg akan ditanam sesuai dengan RKP dan Meningkatkan koordinasi dengan KPH dalam penanganan dalkarhutla dan konflik tenurial dll. 

Dengan adanya monitorng rehab DAS ini diharapkan dapat mempercepat realisasi dan tanaman dapat mulai ditanam. Semoga tanaman Rehab DAS kedepannya dapat bermanfaat bagi masyarakat, meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, meningkatkan kualitas lingkungan dan yang paling penting mengurangi resiko adanya bencana alam seperti banjir dan longsor.

Hutan Lestari, Masyarakat Sejahtera 

Pembuat Laporan,
(Lukman/KPH_Tala)