PELAIHARI - Upaya menanggulangi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Kalimantan Selatan, khususnya Kabupaten Tanah Laut yang mana merupakan salah satu wilayah rawan terjadinya karhutla, sehingga sangat diperlukan kesiapan sarana dan prasarana yang digunakan untuk penanganannya.

Melalui Surat Kepala Dinas Kehutanan Nomor : 522/340/PKSDAE/Dishut tanggal 30 Januari 2023 mengenai persiapan menghadapi karhutla, Dinas Kehutanan dalam hal ini Seksi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan melakukan monitoring sarpras karhutla KPH Tanah Laut pada Rabu (08/02) di halaman belakang kantor KPH Tanah Laut. Kepala KPH Tanah Laut, Rahmad Riansyah, S.Hut., MP serta Kepala Seksi Perlindungan Hutan, Agus Suparno, SST dan didampingi Koordinator Kebakaran Hutan dan Lahan, Joko Sulistiyono, A.Md menyambut baik hal ini.

Untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana penanganan karhutla yang kerap terjadi pada musim kemarau tersebut, Kepala Seksi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan, Bambang Marwanto, S.Hut beserta staf melakukan pengecekan langsung kondisi alat yang akan digunakan. Harapannya bencana karhutla di Kalimantan Selatan tidak terjadi ditahun ini, dan jikapun terjadi, kita berharap agar bencana tersebut dapat ditanggulangi segera.

Adapun sarana dan prasarana yang telah tersedia di KPH Tanah Laut, diantaranya sekop, garu pacul, kepyok, gergaji rantai, sepeda motor, slip on, pompa jinjing, topi pengaman, baju pemadam, kacamata, sarung tangan, sepatu pemadam, HT, dan GPS.

NOVI/KPHTALA